Aspirasi Masyarakat Kecamatan Kapuas Hilir Diharapkan Segera Ditindak Lanjuti

Anggota DPRD Kalteng, Bambang Irawan.
banner 468x60

PALANGKA RAYA – Anggota DPRD Kalteng, Bambang Irawan, berharap aspirasi masyarakat di Kecamatan Kapuas Hilir, Kabupaten Kapuas, dapat segera ditindaklanjuti oleh pemerintah daerah baik di tingkat provinsi maupun kabupaten.

Menurut Bambang, saat pihaknya melaksanakan reses beberapa waktu lalu di wilayah Kecamatan Kapuas Hilir, terdapat banyak masukan dan aspirasi dari masyarakat yang mencakup berbagai sektor penting dalam kehidupan warga.

“Di bidang infrastruktur jalan dan jembatan khususnya, kami menerima aspirasi dari Pj. Kades Saka Bayur, yang mengusulkan adanya peningkatan jalan agar diaspal Jalan Poros kurang lebih dua kilometer,” ungkap Bambang Irawan, Jumat (9/5/2025).

Bacaan Lainnya

Ia menambahkan, Lurah Mambulau juga menyampaikan kebutuhan mendesak agar jalan di Desa Barason sepanjang satu kilometer dapat segera diaspal serta jembatan sepanjang 50 meter yang hingga kini belum pernah direhabilitasi.

“Jalan Barason ini merupakan akses utama bagi warga jalur transportasi untuk meningkatkan perekonomian warga,” ucapnya.

Tidak hanya itu, lanjut Bambang, Pj. Kades Sei Asam turut menyampaikan permohonan pembangunan jalan sepanjang 700 meter, jembatan 28 meter, serta jalan Inpres sepanjang 800 meter yang dianggap krusial sebagai penunjang konektivitas desa dengan wilayah sekitarnya.

Sementara itu, di sektor pendidikan, Ketua BPD Terusan Raya Barat menyampaikan aspirasi agar halaman SDN-1 dan SDN-2 dapat segera dipaving demi menunjang kenyamanan siswa saat beraktivitas di lingkungan sekolah, terlebih pada saat musim hujan.

Dalam aspek sosial kemasyarakatan, Ketua BPD Kecamatan Bataguh menyuarakan pentingnya pembangunan gedung serbaguna yang akan dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan masyarakat dan menjadi fasilitas utama penunjang kehidupan sosial warga.

Sedangkan masyarakat Desa Pulau Kupang melalui Pj. Lurah setempat menyampaikan keinginan mereka agar dibangunkan kantor kelurahan yang layak, mengingat fasilitas pelayanan publik yang representatif menjadi kebutuhan mendesak dalam meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat.

“Di bidang pertanian, perkebunan, dan peternakan, warga Desa Budi Mufakat menyampaikan harapan mereka agar pemerintah dapat membantu pemasaran produk madu kelulut dan ternak ayam dari kelompok tani lokal yang saat ini memiliki potensi besar untuk dikembangkan,” tandas Bambang. (*)

Gambar Gravatar
+ posts

Pos terkait