KASONGAN – Pemerintah Kabupaten Katingan terus berupaya memperkuat sistem pengelolaan keuangan daerah dengan mendorong penggunaan layanan digital, salah satunya melalui penerapan E-Tagihan.
Langkah ini dinilai penting untuk meningkatkan efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas dalam setiap proses keuangan.
Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Katingan, Christian Rain, mengatakan bahwa transaksi non-tunai merupakan bagian dari transformasi tata kelola pemerintahan menuju sistem yang modern dan adaptif terhadap perkembangan teknologi.
“Penggunaan layanan digital seperti E-Tagihan bukan sekadar mengikuti tren, tetapi menjadi kebutuhan agar sistem keuangan pemerintah berjalan lebih cepat, transparan, dan dapat dipertanggungjawabkan,” ujar Christian Rain belum lama ini.
Ia menjelaskan, dengan penerapan teknologi digital, pemerintah daerah dapat meminimalkan potensi kesalahan administrasi sekaligus mempercepat proses pelayanan kepada masyarakat.
“Sekarang hampir semua orang sudah menggunakan smartphone. Maka sudah saatnya pemerintah juga menyesuaikan diri agar layanan publik lebih mudah diakses dan efisien,” ucapnya.
Christian juga mengapresiasi dukungan Bank Kalteng yang berperan aktif dalam memperluas jangkauan layanan digital hingga ke tingkat pedesaan.
Menurutnya, kolaborasi antara pemerintah daerah dan perbankan menjadi kunci keberhasilan dalam mendorong transformasi digital yang inklusif.
“Dengan sistem digital, seluruh proses keuangan dapat terpantau secara terbuka. Ini adalah wujud nyata komitmen kita untuk mewujudkan pemerintahan yang transparan dan akuntabel,” pungkasnya. (red/adv)