TP PKK Katingan Dorong Kesadaran Gizi Keluarga Lewat Aksi Nyata di Katingan Hilir

Kegiatan penyaluran bantuan natura bagi anak stunting dan berisiko stunting di Kecamatan Katingan Hilir.
banner 468x60

KASONGAN – Upaya menurunkan angka stunting di Kabupaten Katingan terus digencarkan melalui berbagai langkah nyata.

Bacaan Lainnya

Salah satunya dilakukan oleh Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Katingan dengan menyalurkan bantuan natura dan memberikan edukasi gizi bagi masyarakat di Kecamatan Katingan Hilir, pada Selasa (7/10/2025).

Kegiatan berlangsung di tiga lokasi, yakni Kelurahan Kasongan Lama, Desa Talian Kereng, dan Desa Hampalit.

Ketua TP PKK Katingan, Sumiati Saiful, memimpin langsung kegiatan tersebut bersama Ketua I Bidang Pembinaan Karakter Keluarga, Tri Windarti Firdaus, serta jajaran pengurus PKK Kabupaten dan kader di tingkat desa.

Dalam kegiatan itu, TP PKK menyalurkan paket bantuan natura yang berisi bahan pangan bergizi seperti telur, susu, kacang hijau, dan beras. Bantuan diserahkan kepada keluarga yang memiliki balita dengan status stunting maupun yang berisiko stunting.

Sumiati Saiful menegaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari program intervensi stunting yang menjadi prioritas PKK Katingan pada tahun 2025.

Melalui pendekatan keluarga, PKK berupaya menumbuhkan kesadaran akan pentingnya gizi seimbang dan pola asuh yang tepat.

“Stunting bisa dicegah jika orang tua memiliki kesadaran dan komitmen untuk memperhatikan asupan gizi anak. Pencegahan dimulai dari rumah, dengan pola makan yang baik dan perhatian pada tumbuh kembang anak,” ujarnya.

Menurut Sumiati, PKK berperan sebagai mitra strategis pemerintah dalam memperkuat gerakan keluarga sehat.

Ia berharap kegiatan seperti ini dapat menumbuhkan kebiasaan positif di masyarakat, terutama dalam pemanfaatan bahan pangan lokal untuk memenuhi kebutuhan gizi keluarga.

Selain penyerahan bantuan, kegiatan juga diisi dengan penyuluhan kesehatan oleh tenaga medis dari Puskesmas Katingan Hilir.

Materi penyuluhan mencakup pentingnya protein hewani, pemberian ASI eksklusif, serta pemantauan tumbuh kembang anak secara rutin melalui posyandu.

Ketua I Bidang Pembinaan Karakter Keluarga, Tri Windarti Firdaus, menambahkan bahwa kegiatan serupa akan dilakukan secara berkesinambungan di wilayah lain di Kabupaten Katingan.

Ia menilai, perubahan pola pikir masyarakat menjadi faktor penting dalam upaya menekan angka stunting.

“PKK akan terus hadir di tengah masyarakat untuk memastikan setiap anak memperoleh gizi yang cukup. Kami juga mengajak para orang tua agar rutin membawa anak ke posyandu, karena di sanalah pemantauan tumbuh kembang bisa dilakukan secara maksimal,” katanya.

Tri juga menegaskan bahwa penanganan stunting memerlukan kerja sama lintas sektor. PKK, pemerintah daerah, tenaga kesehatan, dan masyarakat harus saling mendukung agar program ini berhasil.

Dengan langkah konsisten dan kolaboratif seperti ini, TP PKK Katingan optimistis angka stunting di Katingan Hilir dapat terus ditekan.

Harapannya, anak-anak tumbuh sehat, kuat, dan menjadi generasi yang siap membawa kemajuan bagi Kabupaten Katingan di masa depan. (red/adv)

+ posts

Pos terkait