KASONGAN – Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfostandi) Katingan terus berupaya memperkuat infrastruktur digital pemerintahan melalui peningkatan kapasitas sumber daya manusia dan sistem.
Salah satunya dengan mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Integrasi Sistem bertempat di Media Center Diskominfostandi Katingan belum lama ini.
Bimtek ini merupakan tindak lanjut dari Surat Kepala Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE) Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Nomor: 2554/BSSN/BS/SE.01.01/07/2022 tertanggal 5 Juli 2022, yang memuat pemberitahuan tentang layanan sertifikasi elektronik BSrE kepada instansi pemerintah.
Kepala Bidang Persandian dan Statistik Diskominfostandi Katingan, Ahmad Kasmiran, menjelaskan bahwa kegiatan ini penting untuk memastikan sistem informasi pemerintahan daerah terhubung dengan infrastruktur keamanan nasional, terutama dalam konteks dokumen digital.
“Kami ingin memastikan sistem elektronik yang digunakan pemerintah daerah memenuhi standar keamanan nasional. Sertifikasi elektronik BSrE sangat penting dalam menjamin keaslian dokumen dan perlindungan data dari potensi kebocoran,” tuturnya.
Dalam bimtek ini, peserta dibekali pemahaman teknis mengenai integrasi sistem informasi dengan layanan BSrE, mulai dari penggunaan sertifikat digital, mekanisme pengamanan data, hingga penerapan tanda tangan elektronik yang sah secara hukum.
Inisiatif ini juga mendukung kebijakan nasional terkait percepatan penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), yang menekankan pentingnya keamanan informasi dan pengelolaan identitas digital secara cermat.
Melalui kegiatan ini, Diskominfostandi Katingan menargetkan peningkatan kualitas layanan publik digital yang transparan, efisien, dan mampu membangun kepercayaan masyarakat terhadap transformasi digital pemerintahan. (*)
