PALANGKARAYA – Pembangunan yang ramah lingkungan menjadi fokus utama untuk meningkatkan kualitas hidup di Kota Palangkaraya. Dede Ardiansyah, Anggota DPRD Kota Palangkaraya, menekankan pentingnya penerapan teknologi hijau dalam semua sektor pembangunan, guna menciptakan kota yang indah, sehat, dan berkelanjutan. Demikian hal itu disampaikan oleh Dede Ardiansyah saat dikonfirmasi awak media, belum lama ini.
Menurut Dede, pemerintah kota harus lebih fokus dalam mengimplementasikan kebijakan yang mendukung keberlanjutan lingkungan. Teknologi hijau, menurutnya, dapat mengurangi dampak negatif terhadap alam dan memanfaatkan sumber daya alam secara lebih efisien. Hal ini juga sejalan dengan visi pembangunan yang memperhatikan kesejahteraan masyarakat dan kualitas lingkungan.
“Dengan teknologi hijau, kita tidak hanya menjaga alam, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Oleh karena itu, kebijakan ramah lingkungan harus menjadi prioritas utama,” ujarnya.
Lebih dalam, ia pun menuturkan, bahwa peran sektor swasta dalam menerapkan teknologi ramah lingkungan sangat penting. Selain itu, kesadaran masyarakat perlu ditingkatkan agar mereka bisa berkontribusi dalam menjaga kelestarian lingkungan di Palangkaraya.
“Masyarakat perlu didorong untuk lebih sadar tentang pentingnya lingkungan yang lestari. Kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat adalah kunci suksesnya pembangunan berkelanjutan,” ujarnya lagi.
Dede mengatakan, pemerintah juga harus merumuskan regulasi yang memberikan insentif kepada pihak yang menerapkan teknologi hijau. Langkah ini akan mempercepat adopsi teknologi ramah lingkungan di berbagai sektor.
Tidak hanya itu, ia pun menambahkan, bahwa penerapan teknologi hijau dapat menciptakan lapangan kerja baru dan memperkuat ekonomi daerah. Pembangunan yang berkelanjutan akan memberikan dampak positif dalam jangka panjang bagi Kota Palangkaraya.
“Dengan komitmen terhadap pembangunan ramah lingkungan, Palangkaraya bisa menjadi kota yang lebih baik dan lebih siap menghadapi tantangan global,” tandas Dede, (Red/*).