MUARA TEWEH – Ketua DPRD Kabupaten Barito Utara, Ir. Hj. Mery Rukaini, M.I.P., menegaskan komitmennya dalam mendukung upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barito Utara untuk meningkatkan layanan kesehatan bagi masyarakat, terutama bagi kalangan yang kurang mampu.
Menurutnya, akses kesehatan yang layak harus menjadi prioritas utama dalam pembangunan daerah.
“Kesehatan adalah hak dasar setiap warga negara. Pemkab Barito Utara harus terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi masyarakat, terutama bagi kalangan yang tidak mampu,” ujar Mery, Kamis (13/02/2025).
Ia pun menuturkan, meskipun berbagai upaya telah dilakukan pemerintah, masih terdapat tantangan di lapangan, terutama dalam penyediaan fasilitas medis dan tenaga kesehatan yang memadai. Oleh karena itu, ia mendorong Pemkab untuk terus berkoordinasi dengan instansi terkait agar seluruh masyarakat dapat memperoleh layanan kesehatan secara merata.
Mery juga menegaskan pentingnya alokasi anggaran yang tepat guna untuk sektor kesehatan. Menurutnya, pengelolaan anggaran yang efisien dapat memberikan dampak signifikan dalam meningkatkan mutu layanan kesehatan di daerah tersebut.
“Saya berharap anggaran kesehatan bisa dimanfaatkan secara optimal, sehingga benar-benar dirasakan oleh masyarakat yang membutuhkan. Pemkab harus memastikan distribusi anggaran yang tepat sasaran,” ujarnya lagi.
Ia juga mengapresiasi berbagai inisiatif yang telah dilakukan oleh Pemkab Barito Utara, termasuk pembangunan fasilitas kesehatan di daerah terpencil agar masyarakat yang berada jauh dari pusat kota tetap mendapatkan pelayanan medis yang layak.
“Pelayanan kesehatan harus mencakup seluruh masyarakat, termasuk mereka yang berada di pedalaman. Pemkab harus lebih aktif dalam memastikan bahwa tidak ada warga yang kesulitan mendapatkan akses kesehatan,” timpalnya.
Ia menambahkan, dengan adanya sinergi antara pemerintah dan berbagai pihak, layanan kesehatan di Barito Utara dapat semakin baik dan menjangkau seluruh lapisan masyarakat, terutama mereka yang membutuhkan perhatian khusus.
“Upaya ini harus didukung secara bersama-sama. Jangan ada lagi masyarakat yang terpinggirkan dalam akses kesehatan,” tandas Mery.(YS/Adv)