PALANGKARAYA – Bertepatan dengan peringatan Hari Buruh Internasional pada 1 Mei 2025, Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin, menyampaikan apresiasi terhadap kontribusi para buruh, khususnya dalam kegiatan sosial yang memberikan dampak nyata bagi masyarakat.
“Peringatan Hari Buruh setiap 1 Mei menjadi pengingat pentingnya memperkuat sinergi antara para buruh dengan pemerintah daerah,” ujar Fairid, Jumat (2/5/2025) kemarin.
Fairid menilai bahwa sinergi antara Pemerintah Kota Palangka Raya dan para buruh selama ini telah berjalan secara harmonis dan produktif, menciptakan berbagai program yang memberikan manfaat langsung bagi masyarakat.
Salah satu bentuk kolaborasi yang disoroti ialah keterlibatan serikat pekerja dalam program Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), terutama pada kegiatan bedah rumah bagi warga kurang mampu yang banyak melibatkan buruh dari sektor konstruksi.
“Ini merupakan salah satu contoh kolaborasi yang berjalan baik, di mana para buruh tidak hanya bekerja untuk kepentingan pribadi, tetapi juga ikut berperan dalam membantu sesama melalui program sosial,” katanya.
Wali kota dua periode itu juga mengajak agar peringatan Hari Buruh dijadikan sebagai momentum membangun solidaritas dan memperkuat komunikasi yang sehat, bukan menjadi ajang konfrontasi. Ia menegaskan bahwa Pemerintah Kota Palangka Raya selalu membuka ruang bagi penyampaian aspirasi secara damai.
“Pemko Palangka Raya terbuka terhadap penyampaian aspirasi. Bila ada hal yang ingin disampaikan, lakukan dengan cara yang baik dan damai. Pemerintah siap mendengarkan,” tambahnya.
Fairid berharap pola komunikasi positif yang telah terjalin antara pemerintah dan kalangan buruh terus dipertahankan dalam menghadapi tantangan pembangunan ke depan. Ia menegaskan komitmen Pemkot dalam meningkatkan kerja sama demi kesejahteraan para pekerja melalui program-program strategis.
“Dengan semangat Hari Buruh, saya berharap para pekerja terus menjadi bagian penting dalam pembangunan Kota Palangka Raya,” tandas Fairid. (Red/Adv)
