KASONGAN – Program makan bergizi gratis (MBG) bagi pelajar di Kabupaten Katingan terus mendapat perhatian serius dari Pemerintah Daerah.
Program yang merupakan kebijakan nasional itu kini berjalan di sejumlah sekolah dan diharapkan mampu memperkuat kualitas sumber daya manusia sejak usia dini.
Bupati Katingan, Saiful, menyampaikan apresiasinya terhadap pelaksanaan program tersebut.
Ia menilai program MBG bukan hanya bentuk kepedulian pemerintah terhadap kesejahteraan anak, tetapi juga langkah strategis dalam menciptakan generasi yang sehat dan produktif.
“Program ini sangat positif karena membantu memastikan anak-anak kita mendapat asupan gizi seimbang yang dibutuhkan untuk belajar dan tumbuh optimal,” ujar Saiful di Kasongan, belum lama ini.
Menurutnya, persoalan gizi dan kesehatan anak masih menjadi tantangan di sejumlah daerah, termasuk di Katingan.
Karena itu, program makan bergizi gratis diharapkan mampu menekan angka stunting serta memperbaiki pola makan di kalangan pelajar dan keluarga.
“Selain manfaat langsungnya, program ini juga menjadi media edukasi penting tentang pola hidup sehat. Anak-anak belajar mengenal makanan bergizi, sementara orang tua pun terdorong untuk memperhatikan asupan gizi di rumah,” jelasnya.
Saiful juga menekankan pentingnya peran pengawasan dalam pelaksanaan program agar berjalan sesuai standar.
Ia meminta pihak sekolah dan tim pengawas memastikan setiap makanan yang disalurkan aman, layak konsumsi, dan memenuhi kebutuhan gizi harian anak.
“Dengan kerja sama semua pihak, saya yakin tujuan dari program ini akan tercapai, yaitu menciptakan anak-anak Katingan yang sehat, cerdas, dan siap menghadapi masa depan,” tutur Bupati Saiful.
Ia pun mengajak masyarakat untuk terus mendukung dan ikut mengawasi pelaksanaan program tersebut.
“Kepedulian bersama menjadi kunci agar manfaatnya benar-benar dirasakan oleh seluruh pelajar di Katingan,” pungkasnya. (red/adv)
