Tenaga Kerja Lokal Perlu Didukung Program Pelatihan Berbasis Kebutuhan Industri

FOTO Ist.: Anggota Komisi III DPRD Provinsi Kalimantan Tengah, Hero Harappano Mandouw.
banner 468x60

PALANGKA RAYA – Komitmen untuk membangun tenaga kerja lokal yang kompeten harus diwujudkan melalui peningkatan program pelatihan keterampilan yang selaras dengan kebutuhan industri, demikian disampaikan Anggota Komisi III DPRD Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Hero Harappano Mandouw.

Ia mengingatkan pemerintah daerah agar tidak abai dalam memperkuat aspek keterampilan masyarakat, terutama bagi generasi muda yang masih menghadapi kesenjangan antara pendidikan dan realitas dunia kerja.

“Kita tidak bisa hanya mengandalkan sistem pendidikan formal. Pelatihan keterampilan berbasis praktik sangat dibutuhkan untuk menjawab tantangan lapangan kerja,” kata Hero Harappano di Palangka Raya, Rabu (26/03/2025).

Bacaan Lainnya

Hero menyebutkan, pelatihan yang baik tidak hanya fokus pada teori, tetapi juga harus mampu membentuk kompetensi teknis sesuai bidang pekerjaan yang dibutuhkan.

“Kalau pelatihannya relevan, masyarakat akan lebih cepat diserap industri. Bahkan bisa membuka usaha sendiri,” tuturnya.

Ia berharap pelatihan tersebut bisa dirancang oleh dinas teknis dengan melibatkan pelaku usaha, agar materi yang diberikan benar-benar sesuai dengan kebutuhan riil dunia kerja.

“Kolaborasi antara pemerintah dan dunia usaha harus diperkuat supaya pelatihan lebih tepat sasaran,” ucapnya.

Selain itu, Hero mendorong pelatihan dilakukan secara berkelanjutan dan bukan hanya bersifat seremonial semata, agar hasilnya betul-betul berdampak secara jangka panjang.

“Pelatihan harus dilakukan secara reguler, tidak hanya sekali dua kali. Ini investasi untuk masa depan masyarakat,” jelasnya.

“Kalau tenaga kerja kita dibekali keterampilan yang memadai, maka pertumbuhan ekonomi daerah akan ikut terdongkrak,” tandas Hero. H. (Red/Adv)

+ posts

Pos terkait