KASONGAN – Kebanggaan tersendiri dirasakan masyarakat Kabupaten Katingan. Desa Tewang Tampang, Kecamatan Tasik Payawan, berhasil menembus babak final Lomba Desa Ekspor Tahun 2025 dan menjadi satu dari enam desa terbaik nasional yang dinilai memiliki potensi ekspor unggulan berbasis produk lokal.
Selain Desa Tewang Tampang (Katingan, Kalimantan Tengah), lima finalis lainnya yakni Desa Kaliurang (Magelang, Jawa Tengah), Desa Ngoran (Blitar, Jawa Timur), Desa Pejaten (Tabanan, Bali), Desa Mola Utara (Wakatobi, Sulawesi Tenggara), dan Desa Pajaresuk (Pringsewu, Lampung).
Ajang ini menjadi sarana bagi pemerintah dan masyarakat untuk menguatkan ekonomi desa melalui kreativitas dan inovasi.
Produk-produk hasil karya warga desa, mulai dari olahan pertanian hingga kerajinan tangan, menjadi bukti nyata bagaimana potensi lokal dapat menembus pasar global.
Bupati Katingan, Saiful, menyambut gembira keberhasilan tersebut.
Ia menilai capaian Desa Tewang Tampang merupakan wujud nyata kerja keras masyarakat desa dan bukti bahwa semangat kemandirian mampu mengangkat nama daerah ke tingkat nasional.
“Ini kebanggaan bagi kita semua. Desa Tewang Tampang telah menunjukkan bahwa desa di Katingan memiliki potensi besar untuk berkembang hingga pasar ekspor. Pemerintah daerah akan terus mendukung agar desa-desa lain bisa mengikuti jejak ini,” ujar Saiful, Senin (20/10/2025).
Ia juga menegaskan, keberhasilan ini diharapkan menjadi motivasi bagi seluruh aparatur desa di Katingan untuk terus berinovasi, membangun jejaring, dan memperkuat kapasitas ekonomi lokal.
“Desa adalah ujung tombak pembangunan. Ketika desa maju, maka daerah pun kuat,” tambahnya. (red/adv)
