Tekankan Pemahaman Sistem dan Etika Ujian, UPR Gelar Pelatihan Calon Pengawas UTBK

FOTO Ist.: Suasana pelatihan bagi para calon pengawas, diikuti oleh 110 peserta yang terdiri dari dosen dan tenaga kependidikan dari lingkungan kampus UPR. 14 April 2025, di Gedung UTBK UPR.
banner 468x60

PALANGKARAYA – Universitas Palangka Raya (UPR) terus memantapkan persiapan pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK SNBT) Tahun 2025 dengan menggelar pelatihan khusus bagi calon pengawas. Sebanyak 110 peserta mengikuti kegiatan yang dilaksanakan pada Senin, 14 April 2025, di Gedung UTBK UPR.

Peserta yang terdiri dari dosen dan tenaga kependidikan UPR tersebut dibagi dalam dua sesi pelatihan. Pembagian ini dilakukan untuk memberikan ruang pelatihan yang kondusif dan interaktif, serta memaksimalkan pemahaman terhadap materi teknis pengawasan ujian berbasis komputer.

Materi pelatihan disampaikan oleh tiga pemateri utama yakni Koordinator Pelaksana UTBK SNBT UPR Tahun 2025 Ferry Anthony, S.E., M.Pd., Koordinator TIK Agus Sehatman Saragih, S.T., M.Eng., dan Anggota TIK Deddy Ronaldo, S.T., M.T. Ketiganya memaparkan berbagai aspek penting terkait sistem teknologi, aplikasi ujian, serta prosedur pelaksanaan.

Bacaan Lainnya

Wakil Rektor Bidang Akademik UPR, Dr. Natalina Asi, MA., menjelaskan bahwa pelatihan ini merupakan bagian penting dalam membekali pengawas agar siap menjalankan tugas secara profesional dan teknis.

“Kita ingin memastikan seluruh pengawas memahami aturan, sistem, serta etika dalam pelaksanaan UTBK, sehingga ujian dapat berlangsung tertib dan sesuai standar nasional,” ucap Natalina, Senin (14/04/2025).

Lebih lanjut, ia mengingatkan bahwa setiap pengawas memiliki peran strategis dalam menjaga integritas dan kredibilitas pelaksanaan seleksi masuk perguruan tinggi. Oleh karena itu, pelatihan ini menjadi tahap krusial dalam menjaga kepercayaan masyarakat terhadap UPR.

Natalina pun mengakui bahwa pelaksanaan UTBK tahun ini berlangsung di tengah efisiensi anggaran. Namun, ia menegaskan hal tersebut tidak boleh memengaruhi kualitas pelayanan maupun semangat kerja tim pelaksana dan pengawas.

Dengan bekal dari pelatihan ini, UPR berharap para pengawas dapat menjalankan tugasnya secara cermat, teliti, dan bertanggung jawab sehingga pelaksanaan UTBK SNBT berjalan lancar tanpa kendala berarti.

“Profesionalitas dan integritas adalah kunci utama dalam menyukseskan pelaksanaan UTBK di kampus kita,” tandas Natalina. (Red/Adv)

+ posts

Pos terkait