PALANGKARAYA – Menghadapi libur panjang Idulfitri 1446 Hijriah, Call Center 112 Palangka Raya menyatakan kesiapsiagaannya dalam menerima laporan dari masyarakat terkait potensi kebakaran dan kondisi darurat lainnya. Hal ini disampaikan oleh Koordinator Call Center 112 Palangka Raya, Sucipto, sebagai bentuk pelayanan kepada warga selama periode mudik.
Sucipto menyampaikan bahwa timnya tetap siaga 24 jam untuk menerima laporan dari masyarakat, terutama yang berkaitan dengan potensi kebakaran rumah kosong yang ditinggal mudik oleh pemiliknya. Call Center 112 berfungsi sebagai jalur komunikasi cepat dalam situasi darurat.
“Call Center 112 siap melayani laporan dan memberikan bantuan yang diperlukan,” ujar Sucipto, Selasa (01/04/2025) kemarin.
Ia mengajak masyarakat untuk aktif melaporkan setiap indikasi bahaya yang terlihat di lingkungan sekitar, baik itu rumah kosong yang tampak mencurigakan, ataupun adanya asap yang tidak wajar. Respons cepat dari masyarakat sangat membantu mencegah kebakaran sejak dini.
Selain itu, ia juga mengingatkan warga agar lebih tertib dalam menyimpan barang-barang di dalam rumah, serta tidak meninggalkan benda mudah terbakar di tempat yang rawan sumber api. Kebiasaan kecil seperti ini dinilai sangat penting dalam menghindari insiden.
Kesiapsiagaan petugas Call Center 112 juga diimbangi dengan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya kewaspadaan menjelang mudik. Dengan begitu, kerja sama antara petugas dan warga dapat menciptakan rasa aman di lingkungan.
Sucipto berharap momentum Lebaran tahun ini dapat dirayakan tanpa gangguan berarti, khususnya dari segi keselamatan tempat tinggal. Menurutnya, pencegahan yang dilakukan sejak dini akan lebih efektif ketimbang penanganan setelah kejadian.
“Saya berharap masyarakat dapat merayakan Lebaran dengan aman dan nyaman,” tandas Sucipto. (Red/Adv)