PALANGKARAYA – Akses jalan yang sempit menjadi tantangan utama dalam proses pemadaman kebakaran di Jalan Sakan, Kelurahan Palangka, Kecamatan Jekan Raya, Kota Palangka Raya, pada Senin (31/3/2025) dini hari lalu. Tiga rumah terbakar dalam insiden tersebut yang terjadi saat pemilik rumah sedang mudik merayakan Idulfitri.
Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Palangka Raya mencatat api mulai berkobar sekitar pukul 23.47 WIB. Masyarakat sekitar sempat berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya sebelum tim pemadam tiba di lokasi.
“Bangunan yang terbakar terdiri dari dua rumah kayu dan satu rumah beton. Salah satu rumah berpenghuni, sementara dua lainnya kosong saat kejadian,” kata Kepala DPKP Kota Palangka Raya, Gloriana.
Begitu menerima laporan, petugas langsung dikerahkan ke lokasi. Namun, petugas menghadapi kesulitan karena akses menuju lokasi terlalu sempit untuk dilalui kendaraan pemadam ukuran besar. Kondisi ini menyebabkan keterlambatan dalam upaya pengendalian api.
Gloriana menjelaskan bahwa bangunan yang saling berdempetan membuat kobaran api cepat merembet. Petugas harus bekerja ekstra keras untuk mencegah agar api tidak menjalar ke rumah-rumah lainnya di wilayah padat penduduk tersebut.
Ia menambahkan bahwa penyebab kebakaran masih dalam tahap penyelidikan. Pihak DPKP masih melakukan pendataan dan berkoordinasi dengan pihak kepolisian guna mengungkap asal mula api.
Api baru berhasil dikendalikan sekitar pukul 00.40 WIB, hampir satu jam setelah pertama kali muncul. Upaya maksimal dari petugas berhasil menghindarkan area sekitar dari kerusakan yang lebih luas.
Meski tidak ada korban jiwa, kebakaran tersebut menyebabkan kerugian besar. Tiga rumah beserta dua sepeda motor, satu mobil, dan sejumlah barang elektronik ludes terbakar. Kerugian diperkirakan mencapai Rp700 juta.
“Kebakaran rumah selama musim mudik sering kali terjadi akibat kelalaian dalam mematikan peralatan listrik sebelum bepergian,” tandas Gloriana. (Red/Adv)