PALANGKARAYA – Dewan Pengurus Daerah Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kota Palangka Raya periode 2024–2029 resmi dilantik dalam sebuah seremoni yang digelar di Aula Rumah Jabatan Wali Kota Palangka Raya, belum lama ini. Momen tersebut menjadi penanda awal langkah baru bagi organisasi profesi keperawatan di kota setempat.
Penjabat Wali Kota Palangka Raya, Akhmad Husain, menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh perawat atas kontribusi mereka yang tak kenal lelah dalam sistem pelayanan kesehatan. Ia menyebut perawat sebagai garda terdepan yang tak tergantikan dalam menghadirkan layanan kesehatan berkualitas bagi masyarakat.
“Perawat memiliki peran strategis dalam menjamin kualitas layanan kesehatan. Mereka berada di lini terdepan dan kerap menjadi penghubung langsung antara sistem medis dan masyarakat,” ujar Akhmad dalam sambutannya, belum lama ini.
Dirinya berharap kehadiran kepengurusan baru PPNI dapat menjadi motor perubahan yang mendorong profesionalisme dan etika keperawatan semakin meningkat. Kepada para pengurus baru, ia menitipkan pesan agar mengemban amanah ini dengan dedikasi dan integritas.
Akhmad juga menyoroti peran penting perawat dalam menghadapi situasi-situasi darurat seperti pandemi. Dalam kondisi penuh tekanan dan keterbatasan, katanya, para perawat tetap menunjukkan komitmen tinggi dalam melayani masyarakat.
Pemerintah Kota, lanjut Akhmad, terus berupaya memperkuat dukungan terhadap peningkatan kapasitas tenaga kesehatan. Ini termasuk melalui pelatihan, pengembangan kompetensi, serta penyediaan fasilitas kerja yang memadai.
Ia mengajak PPNI sebagai organisasi profesi untuk terus berinovasi dan membangun solidaritas, baik di internal profesi maupun dengan pihak-pihak terkait dalam sistem kesehatan kota. Menurutnya, kerja sama yang solid menjadi kunci utama peningkatan layanan publik di sektor kesehatan.
“PPNI harus menjadi mitra strategis pemerintah dalam menjamin mutu pelayanan keperawatan yang humanis dan berkelanjutan,” tandas Akhmad. (Red/Adv)