Operasi Pasar Gas Subsidi Dimulai dari Kelurahan Langkai Palangka Raya

FOTO Ist.: Suasana antrean warga saat operasi pasar LPG 3 Kg di Kelurahan Langkai
banner 468x60

PALANGKARAYA – Pemerintah Kota Palangka Raya bersama Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan menggelar operasi pasar LPG 3 kilogram bersubsidi di delapan kelurahan untuk menjamin ketersediaan dan harga gas tetap terjangkau. Sebanyak 1.600 tabung gas disalurkan secara bertahap kepada warga yang memenuhi syarat.

Kegiatan ini dimulai dari Kelurahan Langkai dan akan menjangkau tujuh kelurahan lainnya secara berkala. Masyarakat yang hendak membeli diwajibkan membawa KTP sebagai syarat verifikasi penerima subsidi.

Menurut Pjs. Area Manager Communication & CSR Regional Kalimantan, Risky Diba Avrita, program ini menjadi bentuk kolaborasi dalam pengendalian harga dan distribusi LPG bersubsidi. Ia berharap masyarakat dapat memanfaatkan operasi pasar dengan bijak.

Bacaan Lainnya

“Operasi pasar ini merupakan wujud kolaborasi antara pemerintah dan stakeholder terkait dalam menjaga saluran distribusi LPG 3 Kg bagi masyarakat. Masyarakat yang berhak dapat hadir dengan membawa KTP sesuai prosedur untuk pembelian LPG subsidi 3 Kg,” jelas Diba, baru-baru ini.

Kepala Bidang Perdagangan DPKUKMP Kota Palangka Raya, Fajar Bhakti menjelaskan bahwa kelurahan yang menjadi sasaran adalah Langkai, Panarung, Palangka, Pahandut, Bukit Tunggal, Menteng, Kalampangan, dan Bukit Batu. Program ini dirancang menyambut kebutuhan menjelang bulan suci.

Ia mengatakan bahwa upaya ini penting dilakukan guna menjaga distribusi LPG tetap merata dan menghindari kelangkaan menjelang momen-momen permintaan tinggi. Pihaknya akan terus berkoordinasi dengan Pertamina terkait distribusi.

Masyarakat juga diimbau agar tidak melakukan pembelian berlebihan atau menimbun LPG karena pasokan akan terus berjalan sesuai ketentuan. Panic buying dapat berdampak pada masyarakat lain yang membutuhkan.

“Kami minta masyarakat tidak melakukan panic buying atau penimbunan yang bisa memicu kekosongan. Distribusi tetap aman dan berjalan sesuai jadwal,” tandas Fajar. (Red/Adv)

+ posts

Pos terkait