Debora Holdae Veronika Lesa Tekankan Peran Penting Makanan Bergizi dalam Penanggulangan Stunting

FOTO: Anggota Komisi III DPRD Kota Palangka Raya, Debora Holdae Veronika Lesa.
banner 468x60

PALANGKA RAYA – Anggota Komisi III DPRD Kota Palangka Raya, Debora Holdae Veronika Lesa, memberikan apresiasi terhadap program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.

Ia menyatakan bahwa program ini menjadi solusi yang sangat relevan untuk menanggulangi masalah gizi buruk, yang menjadi salah satu penyebab utama stunting di Indonesia, khususnya di Kota Palangka Raya.

Debora menyoroti bahwa stunting masih menjadi salah satu permasalahan terbesar yang dihadapi oleh bangsa ini, yang berdampak langsung terhadap kualitas sumber daya manusia. Anak-anak yang mengalami stunting cenderung memiliki hambatan dalam perkembangan fisik dan intelektual, yang tentunya akan berpengaruh pada masa depan mereka. Oleh karena itu, Debora mengungkapkan pentingnya pemberian makanan bergizi yang cukup dan seimbang di usia dini sebagai langkah preventif yang sangat diperlukan.

Bacaan Lainnya

“Program Makan Bergizi Gratis yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto adalah langkah yang sangat tepat untuk menanggulangi masalah stunting di Palangka Raya. Dengan memberikan makanan yang bergizi, kita akan membantu anak-anak tumbuh dan berkembang dengan lebih baik,” ujar Debora, belum lama ini.

Menurutnya, program ini bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi juga harus didukung oleh masyarakat, terutama orang tua. Peran orang tua dalam memastikan anak-anak mereka memperoleh asupan gizi yang cukup menjadi kunci utama dalam menanggulangi stunting. Oleh karena itu, ia menekankan perlunya edukasi yang lebih intensif mengenai pentingnya pola makan bergizi, serta bagaimana cara menyiapkan makanan yang bergizi di rumah dengan bahan yang mudah diakses.

“Penting bagi masyarakat untuk memahami cara menyiapkan makanan bergizi yang sederhana dan terjangkau. Program ini akan lebih efektif jika masyarakat dilibatkan dalam pemberdayaan mengenai pola makan sehat yang mudah diterapkan di rumah,” ujar Debora lebih lanjut.

Debora juga menegaskan bahwa keberhasilan program MBG ini sangat bergantung pada distribusi bantuan yang tepat sasaran. Ia mengingatkan pentingnya pengawasan yang ketat agar bantuan yang diberikan tidak hanya sampai ke pihak yang berhak menerima, tetapi juga disalurkan secara transparan dan tepat waktu. Pengawasan yang efektif akan menjamin agar manfaat program ini benar-benar dirasakan oleh mereka yang membutuhkan.

“Pengawasan yang maksimal terhadap distribusi bantuan sangat penting. Kita harus memastikan agar bantuan makanan bergizi sampai ke anak-anak yang membutuhkan. Jangan sampai mereka yang berhak justru terabaikan,” tegas Debora.

Ia pun berharap keberhasilan program ini akan membawa dampak positif jangka panjang, tidak hanya dalam menurunkan angka stunting, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Kota Palangka Raya. Debora optimis jika pemerintah, masyarakat, dan berbagai pihak terkait bersatu, program ini akan berhasil memberikan perubahan yang signifikan.

“Kolaborasi yang baik antara pemerintah, masyarakat, dan pihak terkait lainnya akan menjadi kunci keberhasilan program Makan Bergizi Gratis ini. Dengan kerja sama yang solid, kita dapat mengurangi stunting dan menciptakan generasi penerus bangsa yang sehat dan cerdas,” tutup Debora. (YS)

+ posts

Pos terkait