Peresmian Gereja Victoria Jadi Simbol Toleransi di Barsel

FOTO Ist.: Wakil Bupati Barito Selatan Khristianto Yudha saat meresmikan Gereja Victoria Buntok
banner 468x60

BUNTOK – Semangat toleransi dan gotong royong kembali tercermin dari peresmian Kantor Sekretariat Resort GKE dan Gereja Victoria Buntok oleh Wakil Bupati Barito Selatan, Khristianto Yudha, bersama unsur Forkopimda dan tokoh agama, Jumat (20/06/2025).

Kehadiran fasilitas ibadah ini tak sekadar menjadi tempat peribadatan, tetapi juga simbol keberagaman yang hidup rukun di tengah masyarakat Barito Selatan. Proses pembangunannya dilakukan dengan kerja sama lintas pihak selama hampir satu dekade.

Wabup Khristianto menyatakan bahwa pembangunan rumah ibadah ini bagian dari pelaksanaan visi Bupati Barito Selatan dalam mewujudkan masyarakat religius, cerdas, dan sehat dalam bingkai filosofi Huma Betang.

Bacaan Lainnya

“Kami ingin semua umat beragama, tanpa kecuali, memiliki ruang ibadah yang layak untuk menjalankan keyakinan mereka,” tutur Khristianto dalam sambutannya.

Gedung Sekretariat GKE dibangun sejak 2014 dan kini memiliki fasilitas lengkap di dua lantai, sementara Gereja Victoria berdiri sejak 2018 di atas lahan hibah keluarga A. Gani Gandrung dan kini berdiri megah di Jalan A. Gani Gandrung.

Ketua Panitia, Bilivson, menyebutkan pembangunan ini dikerjakan oleh panitia dan jemaat dengan penuh tanggung jawab. Ia menyampaikan rasa syukur atas dukungan pemerintah dan berkomitmen mendukung visi daerah sebagai penyangga Ibu Kota Nusantara.

Ketua Sinode GKE, Pdt. Dr. Simpon F. Lion, M.Th, memimpin prosesi pentahbisan gereja dan menyampaikan pesan penguatan iman bagi seluruh jemaat.

Perayaan peresmian dilengkapi dengan persembahan paduan suara, ibadah bersama, dan pelepasan burung merpati sebagai lambang damai dan harapan baru.

Fasilitas ini diyakini akan menjadi pusat kegiatan spiritual dan sosial warga jemaat serta memperkuat jaringan pelayanan gereja di kawasan selatan Kalteng.

“Kami percaya fasilitas ini akan mempererat hubungan antarumat dan menjadi energi baru bagi kemajuan Barsel,” tandas Khristianto. (Red/Adv)

+ posts

Pos terkait