KIM Cahaya Borneo Diminta Jadi Garda Terdepan Tangkal Hoaks

banner 468x60

PALANGKARAYA – Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfo) Kota Palangka Raya terus menguatkan kolaborasi bersama Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) sebagai mitra strategis dalam penyebaran informasi publik. Baru-baru ini, Diskominfo menyambangi KIM Cahaya Borneo di Kelurahan Tanjung Pinang untuk melakukan sosialisasi dan pendampingan pengisian platform digital kim.id.

Langkah ini dilakukan guna meningkatkan peran KIM dalam menangkal penyebaran hoaks dan informasi negatif yang kerap beredar di masyarakat, khususnya melalui media sosial. KIM diharapkan menjadi agen informasi yang bertanggung jawab dan terpercaya di lingkungan masing-masing.

Kepala Bidang Pengelolaan Informasi Publik Diskominfo Kota Palangka Raya, Hendra Surya, menjelaskan bahwa KIM sebagai perpanjangan tangan pemerintah memiliki peran strategis dalam mendiseminasikan informasi yang benar dan bermanfaat ke masyarakat.

Bacaan Lainnya

“Ke depannya diharapkan KIM dapat berperan aktif sebagai ujung tombak menyampaikan dan mendiseminasikan informasi ke masyarakat, terutama untuk menyikapi informasi negatif atau hoaks di masyarakat,” kata Hendra.

Selain berfungsi sebagai penghubung informasi, KIM juga diberdayakan untuk mempublikasikan kegiatan-kegiatan positif di lingkungannya melalui platform digital kim.id sebagai sarana dokumentasi dan penyebaran informasi resmi.

Yudi Kreswanto selaku Ketua KIM Cahaya Borneo menyatakan kesiapan komunitasnya untuk menjadi mitra aktif Diskominfo dalam mengedukasi warga, sekaligus menjadikan KIM sebagai forum aspirasi yang konstruktif bagi warga Kelurahan Tanjung Pinang.

“Melalui KIM kami dapat mendiseminasikan informasi seputar kegiatan yang ada di Kelurahan Tanjung Pinang. Apalagi hari ini kami telah mendaftar di platform kim.id,” ujarnya.

Yudi juga berharap kegiatan seperti sosialisasi, pelatihan, dan bimbingan teknis terus diberikan kepada KIM agar anggota komunitas semakin kompeten dalam bidang komunikasi publik dan literasi digital.

Sinergi antara pemerintah dan masyarakat melalui KIM menjadi fondasi penting untuk menciptakan ekosistem informasi yang sehat, edukatif, dan produktif di tengah tantangan era digital saat ini, tandas Hendra. (Red/Adv)

+ posts

Pos terkait