Festival Budaya Ikonik Siap Meriahkan Palangka Raya

FOTO Ist.: Plt. Sekretaris Daerah Kota Palangka Raya, Albert Tombak
banner 468x60

PALANGKARAYA – Menyambut Hari Jadi Kota Palangka Raya ke-68, Pemerintah Kota bersama Bank Indonesia Perwakilan Kalimantan Tengah menggelar temu media sebagai bagian dari persiapan Festival Pesona Tambun Bungai dan Lewu Palangka Raya 2025.

Acara temu media yang digelar di Kantor BI Kalteng ini menjadi awal dari rangkaian panjang kegiatan budaya yang akan berlangsung selama empat hari, mulai tanggal 15 hingga 18 Juli 2025.

Plt. Sekretaris Daerah Kota Palangka Raya, Albert Tombak, menyatakan bahwa Festival Lewu merupakan momentum penting untuk merawat dan menumbuhkan kecintaan masyarakat terhadap budaya lokal.

Bacaan Lainnya

“Festival Lewu kali keempat ini digelar dalam rangka Hari Jadi Kota Palangka Raya yang ke-68. Melalui festival ini, aktivitas seni di kota bisa makin hidup dan memberi ruang bagi pelaku budaya,” jelas Albert, Senin (14/7/2025).

Ia menambahkan, penyelenggaraan festival juga diharapkan dapat menggali potensi seni dan tarian etnik Dayak, serta meningkatkan daya tarik pariwisata yang berdampak pada pertumbuhan ekonomi lokal.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Palangka Raya, Hj. Iin Hendrayati Idris, mengatakan bahwa Lewu Palangka Raya Festival merupakan program unggulan tahunan yang sudah menjadi agenda tetap pemerintah kota.

Lewu Festival tahun ini akan dimeriahkan dengan kehadiran artis nasional seperti Yura Yunita, Karina, dan Viki Su, yang dipastikan bakal menambah semarak suasana pesta rakyat tersebut.

Sementara itu, Kepala Perwakilan BI Kalteng, Yuliansah Andrias, mengungkapkan bahwa Pesona Tambun Bungai menjadi bagian dari sinergi pengembangan kebudayaan bersama Dinas Kebudayaan dan Pariwisata.

Kegiatan ini akan melibatkan berbagai elemen masyarakat, termasuk pelajar dan komunitas, dalam sejumlah event kreatif dan edukatif untuk memperkuat identitas budaya lokal.

“Festival ini menjadi bentuk pembinaan dan kontribusi nyata BI dalam mendukung kebangkitan sektor budaya dan UMKM daerah,” tandas Yuliansah. (Red/Adv)

+ posts

Pos terkait