PALANGKARAYA – Guna mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis potensi lokal, Dinas Perikanan Kota Palangka Raya menggelar pelatihan pembuatan stik ikan bagi warga Kelurahan Pahandut. Kegiatan ini melibatkan 30 peserta dari berbagai kalangan.
Pelatihan ini merupakan bagian dari kegiatan Sosialisasi Peningkatan Mutu Olahan Ikan yang diinisiasi pemerintah sebagai bentuk komitmen dalam memberdayakan masyarakat pascapandemi.
Kepala Dinas Perikanan Kota Palangka Raya, Indriarti Ritadewi, mengatakan bahwa pelatihan ini bertujuan membekali masyarakat dengan keterampilan mengolah hasil perikanan menjadi produk bernilai jual.
“Ikan bukan hanya sumber protein, tapi juga peluang usaha. Lewat pelatihan ini, kami ingin warga bisa memulai usaha rumahan yang berbasis olahan ikan,” terang Indri, belum lama ini.
Menurutnya, ketersediaan ikan di Palangka Raya menjadi modal utama untuk mengembangkan berbagai produk olahan seperti stik, abon, kerupuk, hingga bakso ikan.
Indri menekankan pentingnya keberlanjutan pelatihan ini dengan pendampingan jangka panjang agar peserta tidak hanya memperoleh ilmu, tetapi juga bisa menerapkannya dalam bentuk usaha nyata.
Dalam pelatihan, peserta tak hanya diajarkan teknik mengolah, tetapi juga pentingnya menjaga kebersihan, rasa, kemasan, dan aspek pemasaran produk agar mampu bersaing di pasar lokal.
Kegiatan ini juga diharapkan menjadi pemicu munculnya kelompok-kelompok usaha baru yang mampu berinovasi di bidang pengolahan ikan.
Indri mengajak peserta agar serius mengikuti pelatihan karena keterampilan ini bisa menjadi modal penting untuk menciptakan pendapatan tambahan.
“Bangun ekonomi dari dapur rumah sendiri, manfaatkan apa yang kita punya, dan percaya bahwa hasilnya bisa menembus pasar,” tandas Indri. (Red/Adv)
