PALANGKARAYA – Pemerintah Kota Palangka Raya kembali mengingatkan pentingnya penghayatan lima nilai dasar ASN dalam membangun pelayanan publik yang berkualitas dan berintegritas. Hal itu ditegaskan Pj Sekretaris Daerah Kota Palangka Raya, Arbert Tombak, dalam pembukaan Orientasi PPPK, Rabu (25/6/2025) kemarin.
Orientasi tersebut diikuti oleh puluhan PPPK yang baru bergabung dengan Pemerintah Kota Palangka Raya, sebagai bagian dari upaya pembinaan dan penguatan nilai-nilai dasar dalam birokrasi modern.
Dalam sambutannya, Arbert menjelaskan bahwa lima nilai dasar ASN bukan sekadar formalitas birokrasi, melainkan penentu arah dalam bekerja dan berperilaku sebagai abdi negara.
“Tanpa nilai, kekuasaan hanya menghasilkan kepatuhan, bukan kepercayaan. Kita butuh ASN yang bekerja dengan hati dan nurani,” ujarnya.
Ia menekankan bahwa nilai etika publik adalah pondasi utama dalam membangun kepercayaan masyarakat terhadap institusi pemerintah. Ketika nilai ini dijunjung tinggi, pelayanan publik akan berjalan lebih humanis dan efisien.
Menurutnya, tantangan birokrasi saat ini bukan hanya persoalan teknis, tetapi juga menyangkut sikap mental aparatur. PPPK diharapkan bisa menjadi role model dalam menjunjung nilai-nilai tersebut.
“ASN yang baik bukan hanya tahu caranya bekerja, tapi juga paham kenapa ia bekerja,” tambah Arbert.
Kegiatan orientasi ini sangat strategis untuk menanamkan sikap profesionalisme dan semangat pengabdian sejak awal masa tugas PPPK.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada BKPSDM Kota Palangka Raya atas terselenggaranya kegiatan ini sebagai bagian dari proses pembentukan budaya kerja yang solid dan bermartabat.
“Harapan saya, PPPK bisa jadi wajah baru birokrasi yang bersih dan dipercaya masyarakat,” tandas Arbert. (Red/Adv)