Palangka Raya Gaungkan Inovasi Wolbachia Atasi DBD

FOTO Ist.: Para peserta dan narasumber berfoto bersama usai kegiatan sosialisasi
banner 468x60

PALANGKARAYA – Inovasi berbasis teknologi kembali digaungkan Pemerintah Kota Palangka Raya melalui sosialisasi nyamuk ber-Wolbachia yang digelar Dinas Kesehatan setempat, di Swiss-Belhotel Danum Palangka Raya, Rabu (11/6/2025) kemarin.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Hendy Fahlevi Diputra, yang membacakan sambutan Kepala Dinas Kesehatan, menyatakan bahwa langkah ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang untuk menurunkan angka kasus Demam Berdarah Dengue (DBD).

“Wolbachia adalah bakteri yang bekerja dari dalam tubuh nyamuk, membuat virus dengue lumpuh dan tidak mampu berkembang biak,” ujar Hendy dalam paparannya.

Bacaan Lainnya

Ia menyebut bahwa metode ini telah berhasil diterapkan di beberapa wilayah di Indonesia, seperti Yogyakarta dan Bantul, dengan hasil yang sangat positif, yakni penurunan signifikan dalam jumlah penderita DBD.

Namun demikian, lanjutnya, masyarakat tetap dihimbau untuk melanjutkan praktik pencegahan mandiri melalui gerakan 3M Plus, karena inovasi ini bukan pengganti mutlak metode yang sudah ada.

Ditekankan pula bahwa teknologi harus didukung oleh kesadaran masyarakat dan kolaborasi lintas sektor agar hasilnya optimal dan berkelanjutan.

Sosialisasi ini diikuti 40 peserta dari perangkat daerah terkait, menghadirkan narasumber dari Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah serta akademisi Universitas Palangka Raya.

“Semangat kolaboratif akan jadi fondasi utama mewujudkan kota sehat dan bebas DBD,” tandas Hendy. (Red/Adv)

+ posts

Pos terkait