Layanan Pajak Daerah Digital Resmi Hadir di myBCA

banner 468x60

PALANGKARAYA – Pemerintah Kota Palangka Raya melalui Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah (BPPRD) resmi meluncurkan layanan pembayaran pajak daerah secara digital melalui aplikasi myBCA, hasil kerja sama dengan PT Bank Central Asia Tbk (BCA), Rabu (4/6/2025) kemarin.

Kepala BPPRD Kota Palangka Raya, Emi Abriyani, menyampaikan bahwa langkah ini merupakan upaya konkret pemerintah dalam mempermudah akses pembayaran pajak, khususnya bagi pelaku usaha dan masyarakat umum yang telah familiar menggunakan layanan BCA.

“Rata-rata pelaku usaha di sektor hotel, restoran, dan hiburan di Palangka Raya menggunakan layanan BCA. Dengan integrasi ini, mereka bisa langsung melaporkan omzet dan membayar pajak lewat aplikasi myBCA dari ponsel,” ujar Emi.

Bacaan Lainnya

Emi menambahkan, kemudahan ini juga berlaku untuk masyarakat umum yang ingin membayar Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), cukup dengan mengakses fitur khusus dalam aplikasi, tanpa harus antre di kantor pelayanan atau bank.

Ia menegaskan bahwa inovasi ini dirancang untuk meningkatkan kenyamanan serta efisiensi pelayanan publik dalam memenuhi kewajiban perpajakan.

“Tidak perlu datang ke kantor atau ke bank. Cukup lewat smartphone, semuanya bisa diselesaikan,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Emi mengungkapkan bahwa hingga awal Juni 2025, realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Palangka Raya telah mencapai 38 persen, melampaui target triwulan kedua sebesar 30 persen. Beberapa jenis pajak seperti air tanah, BPHTB, pajak hiburan, dan listrik telah melampaui target.

“Artinya, hingga akhir Juni nanti, kami optimistis realisasi PAD bisa menembus lebih dari 40 persen,” ucapnya.

Grand Launching layanan ini turut dihadiri oleh Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Tengah Yuliansah Andrias, jajaran pejabat perbankan, serta unsur pemerintah daerah setempat.

Kepala Kanwil XI BCA, Sulastri, menyatakan bahwa kolaborasi ini adalah bagian dari transformasi pelayanan publik menuju sistem yang lebih modern, cepat, dan inklusif.

“Dengan kanal digital seperti myBCA, BCA mobile, KlikBCA, hingga QRIS BCA, masyarakat bisa membayar pajak secara mudah, aman, dan kapan saja,” ungkapnya.

Ia menambahkan bahwa sinergi antara Pemkot dan BCA bukan sekadar digitalisasi layanan, tetapi langkah strategis dalam membangun ekosistem pelayanan publik yang adaptif terhadap kebutuhan masyarakat.

“Bukan sekadar digitalisasi, ini bagian dari membangun ekosistem layanan publik yang adaptif dan inklusif,” tandas Sulastri. (Red/Adv)

+ posts

Pos terkait