PALANGKARAYA – Pemuda Katolik Komisariat Daerah (Komda) Kalimantan Tengah mengintensifkan koordinasi dengan Pemerintah Provinsi dalam rangka penguatan program kerja yang menyasar pemuda dan masyarakat. Pada Senin, 2 Juni 2025, pengurus melakukan pertemuan dengan Staf Ahli Gubernur Kalteng Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Herson B. Aden, serta Kepala Badan Kesbangpol Kalteng, Katma F. Dirun.
Pertemuan yang digelar di Aula Eka Hapakat, Kantor Gubernur Kalteng ini menjadi ajang konsolidasi penting menjelang audiensi resmi Pemuda Katolik Komda Kalteng dengan Gubernur. Kedua pejabat pemerintah tersebut menyampaikan dukungan atas kepengurusan saat ini yang dinilai memiliki kompetensi dan semangat membawa perubahan.
“Kami sangat mendukung, apalagi yang menjadi pengurus saat ini adalah anak muda yang berkualitas siap membawa perubahan,” ujar Herson dalam pertemuan tersebut.
Sementara itu, Katma menambahkan pentingnya menjaga komunikasi dan sinergi lintas sektor, agar setiap program kerja organisasi kepemudaan seperti Pemuda Katolik memiliki dampak luas dan dapat menjangkau lapisan masyarakat hingga ke akar rumput.
“Koordinasi ini harus terus terjaga sehingga Pemuda Katolik Komda Kalteng bisa jadi perpanjangan tangan pemerintah untuk menjangkau anak-anak muda,” ucap Katma.
Pertemuan ini tidak hanya membahas dukungan struktural, tetapi juga memperjelas rencana kolaboratif dalam bidang kepemudaan, pendidikan nonformal, hingga kegiatan sosial kemasyarakatan berbasis pemuda yang lebih terukur dan terstruktur.
Ketua Pemuda Katolik Komda Kalteng, Dorothea S. Jasi, menyampaikan apresiasi kepada pihak pemerintah provinsi yang telah menunjukkan komitmen mendukung langkah organisasi kepemudaan. Ia menyatakan bahwa Pemuda Katolik akan terus menjaga hubungan kerja sama yang saling menguatkan.
“Kami sangat berterima kasih atas dukungan ini. Ke depan, kami akan terus berupaya agar Pemuda Katolik Komda Kalteng dapat memberikan kontribusi yang nyata bagi masyarakat dan daerah,” kata Jasi.
Pemuda Katolik Komda Kalteng juga tengah menyusun sejumlah inisiatif strategis seperti literasi digital dan pelatihan kepemimpinan pemuda. Dengan keterlibatan aktif pemerintah daerah, program-program tersebut diharapkan bisa terealisasi secara maksimal di berbagai kabupaten dan kota.
“Kolaborasi ini menjadi landasan penting bagi masa depan pemuda Kalteng,” tandas Jasi. (Red/Adv)