PALANGKARAYA – Finalis Jagau dan Nyai Pariwisata Kalimantan Tengah 2025 menunjukkan kreativitas mereka dalam sesi Unjuk Bakat yang dilaksanakan di Ballroom Seruyan, Hotel M Bahalap Palangka Raya, Selasa (20/5/2025) kemarin.
Acara ini menjadi bagian dari Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) Tahun 2025 yang digelar untuk memperingati Hari Jadi ke-68 Provinsi Kalimantan Tengah.
Ajang pemilihan ini diikuti oleh peserta dari 13 kabupaten dan kota se-Kalteng, menyisakan satu daerah yang tidak ikut serta, yaitu Kabupaten Kotawaringin Timur. Meski demikian, antusiasme para finalis terlihat tinggi dalam menampilkan keunggulan masing-masing daerah.
Anggota dewan juri, Susie Andrianie, menilai bahwa unjuk bakat menjadi momen penting bagi para finalis untuk memperlihatkan potensi seni dan budaya yang mereka kuasai. Penampilan mereka menjadi cerminan kekayaan khasanah budaya Kalimantan Tengah.
“Hanya satu kabupaten yang tidak ikut, yaitu Kotawaringin Timur,” ujar Susie saat diwawancarai setelah penilaian berlangsung.
Susie menambahkan, setiap peserta bebas mengeksplorasi jenis bakat yang ingin ditampilkan, mulai dari seni tari, musik, puisi hingga busana khas daerah. Penilaian dilakukan tidak hanya dari aspek teknik, tetapi juga ekspresi dan penghayatan terhadap budaya lokal.
“Unjuk bakat ini kami serahkan sepenuhnya kepada para peserta, artinya mereka bebas berekspresi dan menampilkan seni yang mereka kuasai, tidak hanya tari,” imbuhnya.
Para peserta dinilai sebagai individu pilihan yang telah melalui proses seleksi ketat di tingkat kabupaten/kota. Hal ini menjadikan setiap penampilan memiliki ciri khas dan kekuatan tersendiri.
Susie berharap ke depan ajang Jagau dan Nyai dapat terus memberikan ruang ekspresi kepada generasi muda, sehingga mereka mampu mewakili Kalimantan Tengah dengan bangga di berbagai ajang pariwisata tingkat nasional.
“Semoga ke depannya kegiatan ini bisa semakin berkembang, dan para Jagau & Nyai terpilih nantinya mampu mengekspresikan diri dengan baik sebagai perwakilan Kalimantan Tengah di kancah nasional,” tandas Susie. (Red/Adv)
