Indosat Luncurkan IM3 PLATINUM, Layanan Premium Terdepan Berbasis AI

FOTO: President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha beserta jajaran.
banner 468x60

JAKARTA – Indosat Ooredoo Hutchison memperkenalkan layanan pascabayar premium terbarunya, IM3 PLATINUM, pada kuartal terakhir tahun 2024. Layanan ini menawarkan pengalaman telekomunikasi yang lebih personal dengan menggabungkan kecerdasan artifisial (AI) dan interaksi langsung dalam satu paket layanan: Platinum Experience. Mengusung konsep “Simple, Next Level”, IM3 PLATINUM didesain untuk para individu yang siap melampaui batas dan mengejar ambisi untuk mencapai level lebih tinggi, baik dalam kehidupan pribadi maupun profesional.

Peluncuran IM3 PLATINUM merupakan bagian dari strategi Indosat dalam menghadirkan inovasi layanan pelanggan serta memperkenalkan teknologi terkini dalam industri telekomunikasi. Melalui penggunaan AI, IM3 PLATINUM menjanjikan konektivitas unggul serta pengalaman pelanggan yang lebih personal di seluruh Indonesia.

Vikram Sinha, President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison, menyampaikan bahwa langkah besar ini juga melibatkan kemitraan strategis dengan Nokia untuk memperluas jaringan 4G dan 5G. Kolaborasi ini bertujuan memanfaatkan optimasi berbasis AI guna meningkatkan cakupan dan efisiensi jaringan. Teknologi radio multiband dan solusi baseband dari Nokia akan mendukung Indosat untuk menghadirkan jaringan yang lebih cerdas, adaptif, dan siap memenuhi kebutuhan digital masyarakat Indonesia.

Bacaan Lainnya

“Sebagai bagian dari transformasi ini, Indosat menjalin kemitraan strategis dengan Nokia untuk memperluas jaringan 4G dan 5G, memanfaatkan optimasi berbasis AI guna meningkatkan cakupan dan efisiensi. Didukung teknologi radio multiband dan solusi baseband dari Nokia, Indosat menghadirkan jaringan yang lebih cerdas dan adaptif, memperkuat komitmennya dalam memanfaatkan teknologi AI terkini untuk menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia,” ujar Vikram Sinha, Senin (10/02/2025).

Indosat tidak hanya berfokus pada perluasan infrastruktur, tetapi juga mempersiapkan sumber daya manusia unggul untuk mendukung transformasi digital. Dengan bekerja sama dengan UiPath, Indosat bertujuan memberdayakan 100.000 orang Indonesia dengan keterampilan otomasi hingga 2027, yang memungkinkan mereka berkompetisi di era ekonomi digital berbasis AI.

“Indosat memiliki target memberdayakan 100.000 orang Indonesia dengan keterampilan otomasi hingga 2027, membekali mereka pengetahuan yang dibutuhkan untuk berkompetisi di era ekonomi digital berbasis AI. Inisiatif ini menjadi bukti nyata misi besar Indosat dalam mendorong transformasi digital dan menciptakan talenta muda yang siap bersaing di era AI,” lanjut Vikram.

Sebagai bagian dari komitmennya, Indosat juga mengalokasikan belanja modal (Capex) sebesar Rp9,937 triliun pada tahun 2024, dengan 82,7% dari jumlah tersebut digunakan untuk meningkatkan jaringan seluler, yang semakin penting dalam mendukung permintaan layanan berbasis AI. Sisanya dialokasikan untuk sektor Multimedia, Data Communication, and Internet (MIDI) dan IT untuk memperkuat posisi Indosat sebagai perusahaan telekomunikasi berbasis AI (AI-Native TelCo).

“Dengan mengintegrasikan AI di setiap lini operasional dan menjalin kolaborasi yang berakar pada semangat gotong royong, semakin cepat kami mencapai tujuan besar Indosat untuk memberdayakan Indonesia,” timpal Vikram Sinha.

Indosat juga memperkuat transformasi digital di Indonesia Timur dengan peningkatan infrastruktur telekomunikasi yang signifikan. Penambahan BTS 4G di Kalimantan, Sulawesi, dan MAPA menunjukkan pertumbuhan yang luar biasa, yakni 13% YoY di Kalimantan, 16% YoY di Sulawesi, dan 304% YoY di MAPA. Hal ini berdampak pada penambahan pelanggan di setiap region, dengan Kalimantan tumbuh 2,7% YoY, Sulawesi 9,4% YoY, dan MAPA mencatatkan pertumbuhan tertinggi se-Indonesia, yakni 12,4% YoY.

“Pertumbuhan positif tersebut mencerminkan komitmen Indosat dalam memperkuat infrastruktur digital di seluruh Indonesia hingga pelosok untuk mendukung pemerataan akses internet, dan mempercepat proses transformasi digital di seluruh wilayah tanah air,” tandas Vikram. (Red/*)

+ posts

Pos terkait