PALANGKARAYA – Pemerintah Kota Palangka Raya melalui Penjabat Wali Kota Akhmad Husain menggelar rapat kerja bersama para camat dan lurah se-Kota Palangka Raya, membahas strategi dan langkah proaktif dalam menangani berbagai permasalahan masyarakat di tingkat wilayah, belum lama ini.
Rapat yang digelar di Ruang Peteng Karuhei II, Kantor Wali Kota itu dimanfaatkan sebagai wadah konsolidasi dan evaluasi kinerja jajaran pemerintahan kecamatan dan kelurahan, sekaligus menyampaikan instruksi langsung dari kepala daerah.
“Camat dan lurah tidak hanya bertugas melaksanakan fungsi administratif, tetapi juga harus menjadi pemimpin yang tanggap, solutif, dan inovatif dalam menyelesaikan persoalan yang ada di masyarakat,” ujar Husain, belum lama ini.
Ia mencontohkan permasalahan seperti pengelolaan sampah, pencegahan banjir, hingga penataan lingkungan. Permasalahan tersebut menurutnya kerap menjadi keluhan warga dan perlu ditangani dengan keterlibatan lintas sektor.
“Permasalahan seperti ini perlu ditangani melalui kerja sama aktif antara pemerintah, masyarakat, dan pihak terkait lainnya. Kolaborasi menjadi kunci untuk menghasilkan solusi yang efektif,” katanya.
Husain juga menekankan bahwa pendekatan humanis melalui komunikasi yang terbuka harus menjadi fondasi dalam membangun kedekatan dengan masyarakat. Ia mendorong para lurah dan camat untuk memberikan ruang partisipatif.
“Berikan ruang bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi mereka. Dari sana, kita bisa menemukan solusi bersama yang efektif dan berkelanjutan,” ucapnya.
Selain itu, pelaporan berkala juga harus menjadi perhatian serius. Setiap langkah kebijakan dan tindakan di lapangan wajib terdokumentasi sebagai bagian dari akuntabilitas pemerintahan.
“Langkah-langkah yang telah dilakukan di lapangan harus dilaporkan secara terukur dan berkelanjutan. Ini penting guna memastikan bahwa program kerja yang direncanakan dapat berjalan sesuai dengan target,” tambahnya.
Ia berharap hasil dari rapat kerja ini dapat membentuk pola koordinasi yang lebih efektif, serta meningkatkan pelayanan publik di seluruh wilayah Kota Palangka Raya.
“Kita ingin pelayanan publik berjalan efektif, masyarakat merasa dilibatkan, dan setiap masalah bisa segera tertangani dengan baik,” tandas Husain. (Red/Adv)
